Sahabat dari Sepuluh yang Dijamin Surga
Sa’id bin Zaid adalah salah satu dari sepuluh sahabat Nabi ﷺ yang mendapat kabar gembira masuk surga. Meski namanya tidak seterkenal Abu Bakar atau Umar, namun kiprahnya dalam sejarah Islam sangatlah berharga. Ia dikenal sebagai sosok yang berani, teguh dalam iman, dan pandai mengelola usaha.
Keluarga yang Menanamkan Tauhid
Sa’id bin Zaid adalah putra dari Zaid bin Amr bin Nufail, seorang pencari kebenaran yang sudah meninggalkan penyembahan berhala sebelum Islam datang. Didikan keluarga inilah yang membuat Sa’id tumbuh dengan nilai kejujuran, kemandirian, dan keberanian mempertahankan keyakinan.
Pebisnis dan Pejuang
Selain sebagai seorang pedagang yang mengelola hartanya dengan baik, Sa’id bin Zaid juga seorang pejuang di medan perang. Ia ikut serta dalam berbagai pertempuran penting bersama Rasulullah ﷺ. Keseimbangan antara dunia bisnis dan jihad menjadikannya contoh entrepreneur sejati: mampu bekerja keras mencari rezeki, tetapi tetap siap berkorban untuk agama.
Entrepreneur yang Teguh
Sa’id bin Zaid pernah mengalami fitnah ketika dituduh merampas tanah orang lain. Namun, dengan keteguhan hati dan doa, Allah menampakkan kebenarannya. Dari peristiwa ini, kita belajar bahwa seorang entrepreneur harus siap menghadapi ujian, menjaga integritas, dan tidak goyah dalam prinsip.
Pelajaran Entrepreneurial dari Sa’id bin Zaid
-
Keimanan yang kuat adalah fondasi dalam berbisnis.
-
Seorang entrepreneur sejati harus berani menghadapi ujian dan fitnah.
-
Keseimbangan antara usaha duniawi dan tanggung jawab spiritual membawa keberkahan hidup.
Hikmah untuk Kita
Sa’id bin Zaid memberi teladan bahwa kekayaan sejati bukan hanya pada harta, melainkan pada keteguhan iman dan kesetiaan pada kebenaran. Ia membuktikan bahwa menjadi pebisnis tidak menghalangi seseorang untuk menjadi pejuang yang siap berkorban demi agama.